- Manusia Toksik & Manusis Antitoksik
- Sindrom Metabolik
- Pembiayaan Rumah Sakit KOMPLEMENTER TERINTEGRASI oleh BPJS
- Menangani Keluhan Pelanggan Layanan Kesehatan
- Kisah Pasien Yang Pasang Ring Jantung
- Metode Pengalihan Rokok
- Pasien Sumber Ilmu dan Motivasi, Filosofi Service Excellence Klinik Utama CMI
- Diet Slow-Carb (Karbo-Lambat Cerna) Yang Sedang Trendy
- Relaksasi Pijat Untuk Kesehatan Jantung
- Kismis Anggur, buah kering yang menyehatkan
Manusia Toksik & Manusis Antitoksik
Analisis Hubungan
Manusis Toksik dan Manusia Antitoksik
Menurut thesaurus Cambridge Toxic (baca toksik) memiliki makna poisonous, venomous, deadly, lethal, mortal, kesemuanya memiliki makna membahayakan kehidupan. Namun kata toxic juga memiliki makna informal yaitu unpleasant (tidak menyenangkan), unacceptable (tak dapat diterima) dan causing unhappiness over a long period of time. Makna informal dari kata Toxic tentu berkaitan dengan hubungan sosial antar manusia, misalnya toxic friend, toxic parent, atau toxic employee.
Baca Lainnya :
- Sindrom Metabolik
- Pembiayaan Rumah Sakit KOMPLEMENTER TERINTEGRASI oleh BPJS
- Menangani Keluhan Pelanggan Layanan Kesehatan
- Kisah Pasien Yang Pasang Ring Jantung
- Metode Pengalihan Rokok
Gen Z tentu sangat fasih bila berbicara mengenai toxic, dimana menurut para Gen Z, toxic adalah sifat buruk yang dimiliki seseorang dengan ciri : Suka merendahkan, suka menciptakan konflik, manipulatif, menyalahkan orang lain, emosional, energi negatif, dan segambreng sifat negatif lainnya.
Namun terlepas dari semua itu, jika ada manusia-manusia toksik maka tentu akan ada manusia anti toksik, yaitu manusia-manusia yang punya hobi menghilangkan pengaruh jelek manusia toksik pada manusia lain. Dimana ada manusia toksik, di situ pulalah manusia antitoksik akan berada. Manusia antitoksik, yang sejatinya adalah pemilik jiwa heroik, tak akan melepaskan manusia toksik untuk dengan bebas merendahkan manusia lain.